Konfigurasi Static Routing di Mikrotik

Static Routing adalah penentuan rute/jalur berdasarkan IP routes yang kita masukkan.. jadi kita membuat jalur nya secara manual, jika ada node tambahan, maka kita lah yang harus menentukan jalurnya, dan prioritas jalurnya.. Kira-kira topologinya seperti ini,

Hal pertama yang harus kita lakukan adalah membuat topologinya terlebih dahulu, dan kita harus menentukan IP nya, kemudian membuat tabel routingnya, dan menentukan jalur mana yang harus diprioritaskan oleh suatu router.
1. Remote salah satu router (misal router A) > kemudian login ke winbox
2. Beri identitas untuk router A, dan beri keterangan untuk setiap ether yang aktif

3. Kemudian buat interface LOOPBACK untuk identitas router itu sendiri


3. Lalu masukkan IP gateway, IP Local, dan IP LOOPBACK untuk router A
4. Kemudian kita harus memasukkan IP routes, agar router A dapat mengenali semua network untuk menuju ke network lain

Kenapa tulisannya unreachable semua ??? karna kabelnya saya putus, hehe... dan saya nggak sempet screenshoot saat semua router saling terhubung.. jadi screenshoot nya pas kabelnya udah diputus, karna keburu pulang kerumahh ;(
Setelah setting ROUTER A, selanjutnya setting router B,C, dan D

Jika kita mengkonfigurasi dengan benar, maka kita harus coba ping antar router.. nah, fungsinya dibuat banyak router tuh supaya ketika salah satu jalur/kabel putus, maka router akan mencari jalur lain untuk menuju ke network lain
Jika salah memasukkan network atau kurang memasukkan network, maka nanti akan terjadi looping.. karena router tidak tahu jalur / tersesat
Sebelum mengetes, masukkan IP LAN laptop terlebih dahulu

Coba di traceroute, apakah jalurnya sudah benar dan sesuai prioritas






Nah begitulah cara mengkonfigurasi static routing, kita harus memasukkan network satu persatu agar semua router dapat mengenali semua jalur, kita juga harus memprioritaskan jalur nya secara manual.. cukup membingungkan kalo nggak teliti, makanya ada solusi yang lebih mudah.. yaitu dengan menggunakan dynamic routing

Comments

Popular posts from this blog

Cara Memblokir Situs Porno dengan Filter Rules di Mikrotik

Syarat Minimal Instalasi OS Linux